LANGKAH-LANGKAH MEMASANG GOOGLE SEARCH CONSOLE

Posting Komentar
Setelah mengetahui langkah-langkah membuat akun Google Analytics (GA 4) di Blogspot dan di Google Tag Manager (GTM), materi selanjutnya adalah mempraktikkan langkah-langkah pemasangan google search console. Google Search Console tuh apaan sih?

Google Search Console (GSC) adalah salah satu layanan gratis dari Google untuk memantau perkembangan dan membantu mengenal lebih jauh lagi tentang blog kita. Dengan hadirnya alat ini, kita jadi tahu artikel seperti apa diminati oleh audience di mesin pencarian organik Google. Selain itu, GSC juga memiliki fungsi-fungsi lain yang ditulis oleh Amelia Riskita dalam tulisannya 7 Fungsi Google Search Console, Bantu Kelola Websitemu

1. Meningkatkan Traffic Organik

Omongin tentang traffic organic. Apa sih itu?

Jadi, traffic organic adalah seseorang yang mengunjungi situs kita berdasarkan hasil pencariannya sendiri. Adanya fitur menemukan kata kunci atau keyword terpopuler pada Google Search Console, dapat dimanfaatkan untuk mengoptimalkan situs web sehingga jumlah pengunjungnya menjadi lebih baik. Alat pendukung lain yang bisa digunakan untuk mengoptimalkan situs web adalah Google Analytics.

2. Pantau dan Analisis Hasil Pencarian Google

Fungsi ini bisa kita temukan di laman performa di GSC untuk mengetahui jumlah klik, tayangan, Click Through Rate (CTR), hingga posisi rata-rata situs kita.

3. Memperbaiki HTML

Permasalahan seperti kesalahan pada meta deskripsi hingga konten-konten yang tidak terindeks dapat dibantu oleh Google Search Console. Tools ini dapat mengidentifikasi permasalahan tersebut. Dengan begitu, kita dapat memperbaikinya secepat mungkin supaya situs web bisa beroperasi kembali dalam kondisi yang lebih optimal.

4. Memantau Halaman yang Diindeks Google

Jumlah halaman blog atau situs web yang muncul di Google dapat dilacak oleh tools ini. Selain itu, GSC juga dapat memantau link yang tidak ingin diindeks oleh Gooogle. Dengan begitu, kita bisa menghapus link yang tidak diinginkan .

5. Analisis Potensi Masalah Situs Web

GSC menjadi tools untuk menganalisis situs jika terdapat potensi masalah di dalamnya. Dengan begitu, kita dapat mengetahui lebih cepat dan bisa segera mencari solusi untuk mengatasinya.


6. Optimalkan Kecepatan Situs Web

Pembaca cenderung akan meninggalkan situs web yang loading lama. Mereka akan memilih untuk mengunjungi situs web yang memiliki cepat. Fungsi GSC ini dapat bantu menemukan permasalahan untuk mengoptimalkan kecepatan situs web atau blog kita.

7. Analisis Tautan Internal

Tautan Internal adalah link dari laman lain yang disematkan pada postingan blog atau situs web kita. Internal links berperan penting karena dapat menjadi kredinilitas pada postingan kita. Google Search Console ini dapat memberitahu kita apakah tautan yang kita gunakan tersebut sudah sesuai atau belum.

Cara Memasang Google Search Console

Dari kelas ODOP Blogger Squad yang disampaikan oleh Kang Ugi kemarin, dalam pemasangan GSC dibagi menjadi empat garis besar, yaitu:

1. Pembuatan GSC

2. Verifikasi Ownership

3. Menghubungkan Google Analytics (GA) dan Google Search Console (GSC)

4. Submit Sitemap

Berikut penjelasan dari empat langkah tadi:

A. Pembuatan Google Search Console (GSC)

1. Masuk ke dashboard blogspot

Pembuatan Google Search Console bisa diawali dengan memasuki dashboard blogspot dan pilih opsi setelan/setting. Setelah itu, scroll sampai ke bawah sampai ketemu bagian crawler dan pengindeksan. Aktifkan robots.txt kustom dan aktifkan tag header robot kustom dengan cara menggeser tombol ke sebelah kanan hingga berwarna hijau. Jika sudah, kita bisa klik tulisan “Google Search Console”.

2. Pilih jenis property yang menggunakan awalan url

Alasan memilih property dengan awalan url adalah supaya nantinya bisa memudahkan Google Search Console dihubungkan ke Google Analytics. Tulis alamat domain blog secara lengkap. Contohnya: https://www.lensamelia.com/. Inilah yang nantinya akan menjadi property dari akun GSC kita. Jika sudah berhasil, maka kita sudah bisa nih mulai mengeksplor semua fitur yang ada di Google Search Console.


B. Verifikasi Ownership

Langkah kedua adalah verifikasi kepemilikan website/blog kita. Mengecek apakah web tersebut benar-benar milik kita atau bukan. Opsi verifikasi ini sebenarnya bisa dengan HTML, GTM, GA, atau pakai tiga-tiganya. Namun, kali ini saya menggunakan GA karena tutorialnya pakai alat itu dan supaya tidak perlu copy paste kode ke template. Semoga entar engga mager ngulik cara lainnya, deh. :)

C. Menghubungkan Google Analytics (GA) dan Google Search Console (GSC)

Langkah pertama untuk menautkan GA dengan GSC adalah dengan pindah ke laman GA. Kemudian, pilih menu admin. Scroll ke bawah sampai menemukan pilihan penautan search console. Kira-kira tampilannya seperti berikut.

Karena masih akun baru, maka belum ada tautan yang tersedia. Untuk membuatnya, klik opsi tautan -> pilih akun -> centang nama property yang sudah kita buat tadi -> konfirmasi. Maka tampilannya akan seperti di bawah ini.


Setelah itu, kitab isa memilih tombol berikutnya untuk memilih aliran data web. Pilih juga aliran data yang kita sudah buat sebelumnya lalu klik berikutnya untuk meninjau dan mengirimkan link yang akan kita hubungkan dengan Google Search Console.

D. Submit Sitemap

Sitemap atau peta situs ini tujuannya untuk membantu menyediakan pembaruan informasi artikel di blog kita. Secara tidak langsung, langkah ini mendorong kita untuk lebih sering menulis. Karena semakin sering nulis, setiap ada daftar baru akan dirayapi oleh Google, kemudian diindex. Inilah poinnya mengapa kuantitas dan kualitas dalam menulis perlu diperhatikan.

Langkah-langkah dalam membuat sitemap:

1. Kembali ke laman Google Search Console, lalu pilih peta situs. Pada bagian “Tambahkan peta situs baru” di sebelah kiri awalan URL, kita bisa menuliskannya dengan “sitemap.xml”. Setelah itu, klik tombol kirim.


2. Jika sudah dikirim, kotak bawahnya (di bagian peta situs yang dikirimkan) akan muncul sitemap yang telah kita buat. Sitemap yang berhasil akan tertulis status “sukses”.



Last but not least, untuk memastikan apakah pemasangan GSC ini berhasil atau tidak, bisa dengan mencoba untuk menginspeksikan URL atau salah satu link artikel blog kita. Bisa juga dengan mengecek alamat domain blog kita melalui halaman mesin pencarian Google.

Konklusi:

Mempelajari Google Search Console adalah sebuah keharusan bagi kalian yang memutuskan untuk mengoptimasi blog. Karena kegunaan dari software ini adalah untuk memonitoring performa blog, maka tidak heran jika tools ini sangat penting bagi blogger.

Mempelajari GSC pula membuat saya jadi lebih semangat untuk rajin menulis. Kalau kata Kang Ugi, semakin sering kita nulis, makin mudah google kenal blog kita. Indeks 1 artikel pun tidak membutuhkan waktu yang lama, bahkan hitungan menit.

Related Posts

Posting Komentar