Menurut saya, Ramadan kali ini tidak beda jauh seperti tahun lalu. Sebagai mahasiswa rantauan, kegiatan saya tidak beda jauh seperti biasanya. Tetap pergi ke kampus, mengerjakan tugas, dan melakukan kegiatan pengembangan diri lainnya. Makan pun terkadang juga sama, sehari dua kali.
Tapi, saya tidak mau menjadikan bulan ini tetap sama seperti kemarin. Semakin tahun, saya harus sadar bahwa bertemu dengan Ramadan adalah sebuah priviledge luar biasa yang Allah berikan kepada saya. Bukankah di bulan ini Allah akan melipatgandakan pahala dari setiap amal kebaikan yang kita lakukan? Maka, saya harus memanfaatkannya itu walaupun persiapan kemarin belum terlalu cukup untuk menyambut kehadirannya.
Di hari 1 Ramadan ini, saya belum menjalankan ibadah puasa karena lagi istimewa. Tapi di tanggal-tanggal berikutnya, saya pasti akan menjalankan ibadah ini meskipun sembari kuliah dan menggarap tugas-tugas lainnya. Semoga Allah mudahkan ya! Karena saya percaya apa pun kegiatan yang kita lakukan asalkan diniatkan untuk beribadah, Allah pasti akan memberikan ganjaran pahala yang berlipat ganda kepada saya. Semoga lelahnya menjadi lillah. Amin…
Saya tidak berekspektasi banyak tentang Ramadan kali ini, kecuali semoga Allah kuatkan dan lancarkan ibadah dan kuliahnya serta menjadikan Ramadan kali ini bisa lebih baik daripada tahun kemarin. Jika Ramadan tahun lalu saya masih sering melakukan kegiatan yang jelas-jelas dilarang Allah dan masih suka kesiangan sahur, semoga Ramadan kali ini tidak demikian.
Semoga saya bisa memanfaatkan bulan yang penuh ampunan ini dengan sebaik-baiknya. Memanfaatkan Ramadan untuk membenahi lagi diri ini yang seringkali jatuh pada jurang yang salah. Menjadikan Ramadan sebagai bulan untuk membersihkan hati supaya bisa mengikhlaskan hal-hal yang di luar kendali dan tidak iri lagi dengan pencapaian orang lain karena saya tahu setiap masa ada orangnya, dan setiap orang ada masanya.
Maka, rencana Ramadan kali ini yang baru saya ingin bangun adalah
1. Ikut Ngabuburead challange yang diadakan setiap Ramadan oleh Gramedia.
2. Bisa merutinkan ibadah-ibadah sunnah, paling tidak dhuha dan tahajjud.
3. Bisa merutinkan dzikir pagi dan sore.
4. Bisa tetap konsisten pada ibadah-ibadah wajib, seperti puasa dan solat lima waktu disamping harus mengerjakan tugas-tugas lain.
Tapi, saya tidak mau menjadikan bulan ini tetap sama seperti kemarin. Semakin tahun, saya harus sadar bahwa bertemu dengan Ramadan adalah sebuah priviledge luar biasa yang Allah berikan kepada saya. Bukankah di bulan ini Allah akan melipatgandakan pahala dari setiap amal kebaikan yang kita lakukan? Maka, saya harus memanfaatkannya itu walaupun persiapan kemarin belum terlalu cukup untuk menyambut kehadirannya.
Di hari 1 Ramadan ini, saya belum menjalankan ibadah puasa karena lagi istimewa. Tapi di tanggal-tanggal berikutnya, saya pasti akan menjalankan ibadah ini meskipun sembari kuliah dan menggarap tugas-tugas lainnya. Semoga Allah mudahkan ya! Karena saya percaya apa pun kegiatan yang kita lakukan asalkan diniatkan untuk beribadah, Allah pasti akan memberikan ganjaran pahala yang berlipat ganda kepada saya. Semoga lelahnya menjadi lillah. Amin…
Saya tidak berekspektasi banyak tentang Ramadan kali ini, kecuali semoga Allah kuatkan dan lancarkan ibadah dan kuliahnya serta menjadikan Ramadan kali ini bisa lebih baik daripada tahun kemarin. Jika Ramadan tahun lalu saya masih sering melakukan kegiatan yang jelas-jelas dilarang Allah dan masih suka kesiangan sahur, semoga Ramadan kali ini tidak demikian.
Semoga saya bisa memanfaatkan bulan yang penuh ampunan ini dengan sebaik-baiknya. Memanfaatkan Ramadan untuk membenahi lagi diri ini yang seringkali jatuh pada jurang yang salah. Menjadikan Ramadan sebagai bulan untuk membersihkan hati supaya bisa mengikhlaskan hal-hal yang di luar kendali dan tidak iri lagi dengan pencapaian orang lain karena saya tahu setiap masa ada orangnya, dan setiap orang ada masanya.
Maka, rencana Ramadan kali ini yang baru saya ingin bangun adalah
1. Ikut Ngabuburead challange yang diadakan setiap Ramadan oleh Gramedia.
2. Bisa merutinkan ibadah-ibadah sunnah, paling tidak dhuha dan tahajjud.
3. Bisa merutinkan dzikir pagi dan sore.
4. Bisa tetap konsisten pada ibadah-ibadah wajib, seperti puasa dan solat lima waktu disamping harus mengerjakan tugas-tugas lain.
5. Menulis blog setiap hari Senin dan Kamis.
Bismillah, semoga Allah mudahkan, ya!
Bismillah, semoga Allah mudahkan, ya!
Posting Komentar
Posting Komentar